Adsense Link 728 X 15;

Contoh Makalah komputer

Posted by kumpulan referensi skripsi Senin, 12 Maret 2012 0 komentar
Adsense Content. recommended 336 X 300
BAB I 
PENDAHULUAN

Materi Pembelajaran

A.    Bios
Pada saat computer di nyalakan maka proses booting mulai dijalankan. Proses booting dilakukan oleh ROM (read only memory) yang melakukan pengecekan semua peripheral pada computer yang sedang menyala. Pembacaan periferal yang tidak sesuai akan mengakibatkan system berjalan dengan lambat, hal ini disebabkan BIOS (basic input output system) tidak menemukan feriferal yang sesuai sehingga prposes booting gagal dan bila dilanjutkan maka dilanjutkan dengan membaca system operasi.
Pembacaan system operasi pada computer dimulai dari disket, CDROOM, dan hardisk, bila tidak ditemukan system operasi pada lokasi disk tersebut maka computer akan berhenti pada proses booting atau meminta booting ulang  (reboot). Proses booting akan selesai bila ditemukan system operasi yang digunakan pada computer.
Untuk menjalankan perintah menu setup Bios pada computer, dapat dilakukan tombol petunjuk saat booting. Ada yang dengan menekan tombol del, R, atau kombinasi antara Ctrl + Alt + Ecs tergantung dari merek computer dan jenis chip Bios yang dipasang. Jika terjadi kesalahan peripheral dan ingin memperbaiki maka pada saat booting berjalan tekan salah satu tombol diatas dan yang banyak dipakai pada computer adalah tombol F1 dan Del. Selanjutnya akan muncul menu bios yang menampilkan data periferal yang digunakan pada computer. Berikut contoh tampilan menu BIOS , perhatikan tombol yang digunakan untuk melakukan perubahan setting peripheral.
Untuk mengoperasikan setup bios dapat dilihat bagian bawah menu BIOS dimana terdapt petunjuk tombol keyboard yang dapat dipergunakan untuk melakukan perubahan setting. Esc untuk keluar dari setup bios, tombol panah untuk memilih menu, F1 mencari bantuan fungsi tombol, F10keluar dari setup bios dan menyimpan hasil setup.

B.     Peranan system operasi
System operasi atau operating system adalah perangkat lunak (sofwer) computer yang berfungsi sebagai,
1.      Pengatur kerja computer selama computer bekerja
2.      Penghubung antara computer dan pengguna
Operating system (OS) merupakanm kumpulan instruksi dari beberapa perintah instruksi atau program untuk mengendalikan computer yang sudah dibuat oleh perusahaan computer. System operasi dimulai dari program disk operating system (DOS) dan dikembangkan menjadi program dengan orientasi graphic user interface (GUI)
System operasi windows diperkenalkan pertama kali pada tahun 1985 oleh Microsoft corporation ( Amerika Serikat). Windows merupakan system operasi yang memberikan fungsi dari perintah DOS. Kelebihan windows adalah kemampuannya untuk menjalankan beberapa program sekaligus. Sebelum system operasi terpasang, computer tidak dapat digunakan untuk keperluan tersebut, dengan demikian jelas sekali bahwa kmputer tidak bias bekerja tanpa system operasi. Dikarenakan keterbatasan memory internal computer, maka diperlukan media penyimpan lain untuk system operasi dan paket program aplikasi.
Dengan semakin banyaknya pengguna windows, maka windows melakukan penyempurnaan- penyempurrnaan dari waktu kewaktu. Peyempurnaan windows dimulai dari windows versi 3x, windows 95, windows 98, windows ME (Millennium Edition), windows NT, windows 2000, windows XP, dan windows Vista serta Windows 7. Semakin baru versi windows, maka semakin lengkap fasilitas yang diberikan.
System operasi merupaka kerangka dasar sofwer yang dirancang untuk mengoperasikan computer. Saat ini system operasi dikelompokkan menjadi dua yaitu system operasi yang melengket pada hardware dan yang harus dipasang atau diinstal pada hardware. System opersi yang ada pada hardware disebut dengan resident routine yang letaknya pada ROOM (read only  memory) dan RAM (random access memory). System operasi yang berada diluar hardware disebut dengan transient routine yang terletak pada memory external contohnya adal;ah DOS dan Windows.
Pertama kali mesin computer dinyalakan , bootsrap loader atau model resident pada ROM akan melacak perangkat I/O (input/output), jika daerah I/O dalam keadaan normal maka akan membaca system operasi. Jika tidak menemukan system operasi maka computer akan melaporkan tidak menemukan system.
“ Non system disk or error replace and srike any key when ready”
Jika computer menemukan system system operasi maka akan muncul booting C:> (C:prompt) dan bila menggunakan system operasi Windows maka akan muncul desktop windows dan computer siap menerima perintah.
Saat pertama kali menyalakan computer maka system operasi akan membaca seluruh hardware yang terpasang pada sebuah computer. Proses membaca seluruh hardware sampai dengan kondisi computer siap unruk digunakan disebut booting. Dengan kata lain booting adalah proses persiapan system operasi kedalam memory computer. Proses booting dibedakan dengan dua cara,
1.      Cool boot, yaitu proses booting yang dilakukan dari keadaan  computer mati dengan cara menekan tombol power
2.      Warm boot, yaitu proses booting yang dilakukan pada computer dalam keadaan hidup. Biasanya dengan menekan tombol reset pada computer atau dengan kombinasi tombol Ctrl, Alt, dan Del pada keyboard secara bersamaan.

C.    Membedakan System Operasi dan Bios
Program yang melekat secara langsung pada hardware computer adalah Bios (basic input output system). Bios ini memiliki sifat sebagai ROM. Bios ini akan memberikan informasi mengenai semua hardware yang terpasang pada kopmputer.  Pada saat booting, system operasi akan membaca dari informasi hardware  dari bios tersebut untuk kemudian akan mengoordinasikan hardware penyusun computer tersebut.
Posisi OS (operating system) adalah berada pada DOS atau windows yang telah berhasil membaca pariferal yang menyusun computer. Seiring dengan perkembangan teknologi computer maka perkembangan sofwer berkembang pula. Program aplikasi bekerja pada saat system operasi berjalan. Program aplikasi ini melekat pada system operasi, sehingga program aplikasi tidak akan bekerja tanpa system operasi.
Untuk melihat versi windows yang digunakan pada computer kita, dapat dicek pada saat computer dalam keadaan hidup. Berikut adalah perintah – perintah untuk mengetahui system operasi computer,
1.      Pada tombol taskbar windows pilih start.
2.      Pilih program.
3.      Pilih Accessories.
4.      Pilih system Tool,
5.      Pilih system Information
Setelah mengikuti langkah – langkah diatas, maka system operasi windows akan menampilkan kotak dialog yang isinya mengenai,
1.      Informasi hardware resource
2.      Informasi components
3.      Sofwer environment
4.      Internet setting
Atau dapat dilakukan dengan perintah dari menu start pada taskbar sebagai berikut :
1.      Klik star
2.      Klik setting
3.      Klik control panel
4.      Klik ganda system
Pada dialog system properties terdapat beberapa tab pilihan yaitu generasi, system resource, hardware, advanced, computer name, remote dan automatic update, masing – masing pilihan akan memberikan keterangan sesuai dengan kategori tab yang diberikan. Misalnya untuk mengetahui komponen hardware maka pilih tab hardware.
Adsense Content. bottom of article

0 komentar:

Posting Komentar